Rabu, 13 April 2011

Apa itu Sosiologi Komunikasi?

û  Pengertian Sosiologi Komunikasi
1.    Colin Cheryl
Sosiologi merupakan kumpulan pengetahuan tentang masyarakat dan kebudayaan yang di susun secara sistematis berdasarkan analisis berfikir logis.
Sosiologi mempelajari komunikasi dalam konteks interaksi sosial dalam masyarakat, baik yang berhubungan dengan media secara langsung dan tidak langsung.
Colin cherry (1964) mendefinisikan komunikasi sebagai usaha untuk membuat satuan sosial dari individu dengan menggunakan bahasa atau tanda, memiliki serangkaian peraturan bersama untuk berbagai kegiatan mencapai tujuan
Tujuan dari sosiologi komunikasi adalah dapat mengetahui pengaruh faktor sosial dalam komunikasi serta dapat memahami keadaan sosiologi yang timbul dalam komunikasi.
2.     Menurut Bungin
Sosiologi komunikasi terdiri dari 4 konsep yang sekaligus menjadi ruang lingkup sosiologi komunikasi. Ke-empat konsep tersebut yakni sosiologi, masyarakat, komunikasi, dan teknologi media/informasi.
3.     Liliwery
Liliwery sendiri memahami sosiologi komunikasi dalam dua bagian yakni level makro dan mikro. Dalam arti luas (makro), Liliwery berpendapat bahwa sosiologi komunikasi merupakan cabang dari sosiologi yang mempelajari atau menerangkan mengenai prinsip-prinsip keilmuan (ilmu sosial, sosiologi) tentang bagaimana proses komunikasi manusia dalam kelompok atau masyarakat. Sementara dalam artian sempit (mikro), Liliwery mendefinisikan sosiologi komunikasi sebagai cabang dari sosiologi yang mempelajari atau yang menerangkan mengenai prinsip-prinsip keilmuan (ilmu sosial, sosiologi) tentang bagaimana proses komunikasi manusia dalam konteks komunikasi massa dari suatu masyarakat.
4.     Thomas M. Scheidel
Mengemukakan bahwa aspek kita berkomunikasi terutama untuk menyatakan dan mendukung identitas diri, untuk membangun kontak sosial dengan orang di sekitar, dan untuk mempengaruhi orang lain untuk merasa, berpikir atau berperilaku seperti yang kita inginkan. Tujuan dasar manusia berkomunikasi, menurut Scheidel, adalah untuk mengendalikan lingkungan fisik dan psikologis.

5.     Hebert Spencer
Sosiologi berasal dari kata latin socius yang berarti masyarakat, dan kata Logos yang berarti ilmu. Dalam kamus, sosiologi adalah ilmu yang mempelajari masyarakat.
Ilmu Sosiologi muncul bersamaan dengan ilmu psikologi pada abad 19, dimana ilmu sosiologi merupakan perkembangan dari ilmu filsafat sosial. Filsafat merupakan induk ilmu pengetahuan.
Sosiologi jelas merupakan ilmu sosial yang objeknya adalah masyarakat. Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang berdiri sendiri, karena telah memenuhi segenap unsur-unsur ilmu pengetahuan, yang ciri-ciri utamanya adalah :
·          Bersifat empiris
·          Sosiologi bersifat kumulatif
·          Bersifat non etis

û  Perbedaan dan Persamaan Sosiologi Komunikasi dan Ilmu Komunikasi
Kalau kita perhatikan hubungan sosiologi dengan komunikasi sangat erat sekali keterkaitannya. Bayangkan saja jika dalam ilmu sosiologi tidak mengenal adanya ilmu komunikasi pasti akan mempersulit laju perkembangan suatu perubahan yang kita inginkan. Jadi secara tidak langsung hubungan komunikasi dengan sosiologi sangat besar keterkaitannya, jika dalam sosiologi tidak ada komunikasi maka akan memperlambat laju perubahan dan jika dalam komunikasi tidak menggunakan kaidah-kaidah sosiologi maka di dalam komunikasi bisa dapat terjadilah suatu konflik.
Yang saya maksud di sini, dalam sosiologi sebelum terjadinya sebuah komunikasi terlebih dahulu harus ada atau terjadinya kontak sosial setelah terjadinya kontak sosial baru terciptalah komunikasi (di sinilah letak hubungannya). Setelah terjadi sebuah komunikasi secara otomatis terciptalah sebuah interaksi antar individu karena adanya interaksi antar individu maka munculah ide-ide baru atau gagasan-gagasan baru. Dengan munculnya ide-ide baru dan gagasan-gagasan baru secara otomatis akan timbul perubahan di dalam masyarakat tersebut atas ide-ide dan gagasan baru tadi. Dan ide-ide atau gagasan tersebut bisa berupa perubahan pola kebudayaan, pola perekonomian, pola kemasyarakatan dan lain sebagainya.
Jadi intinya Hubungan sosiologi dengan komunikasi itu sangat terkait erat dan saling menopang terutama bagi kemajuan dan perkembangan masyarakat. Sosiologi di sini berperan sebagai alat atau cara penerapan tingkah laku sebelum terjadinya komunikasi antar individu, individu dan masyarakat, masyarakat dengan masyarakat. Dan komunikasi di sini berperan sebagai Trik atau cara menaklukkan lawan (masyarakat) karena dengan adanya sebuah komunikasi maka sekeras apapun masyarakat tersebut dapat di taklukan dengan komunikasi.
Adapun perbedaan dari sosiologi dan ilmu komunikasi, mengarah pada aplikasi dalam proses interaksi. Sedangkan persamaannya, sebagai alat untuk berinteraksi melalui bahasa atau tanda, sehingga bisa merubah suatu pemikiran atau perubahan sosial dalam diri manusia.
 








Tidak ada komentar:

Posting Komentar